Minggu, 08 Januari 2012

Introduction to C Language

Function, Program Drafting
Program C tersusun atas sejumlah blok fungsi. Sebuah
program minimal mengandung sebuah fungsi. Setiap fungsi
terdiri satu atau beberapa pernyataan untuk melaksanakan
tugas khusus. Bagian pernyataan fungsi (tubuh fungsi)
diawali tanda kurung kurawal buka ({) & diakhiri tanda
kurung kurawal tutup (}). Suatu fungsi bisa tidak
mengandung pernyataan sama sekali. Fungsi mempunyai
bentuk sebagai berikut :

nama-fungsi(daftar parameter)
deklarasi parameter;
{
tubuh fungsi
}

Function main()
Fungsi main() harus ada pada program, karena
fungsi ini menjadi titik awal dan akhir eksekusi
program. Tanda { menyatakan awal tubuh fungsi
& awal eksekusi program dan } menyatakan
akhir tubuh fungsi & akhir eksekusi program.
Jika program terdiri lebih dari satu fungsi, fungsi
main() bisa ditempatkan pada posisi paling atas
dalam pendefinisian fungsi. Hal ini hanya
merupakan kebiasaan untuk memudahkan
pencarian program utama bagi programmer.
Jadi tidak merupakan suatu keharusan.

Function printf()

Fungsi printf() adalah fungsi untuk menampilkan
keluaran pada layar. Untuk menampilkan : Selamat
belajar bahasa C maka pernyataannya:
printf("Selamat belajar bahasa C");

Pernyataan diatas berupa pemanggilan fungsi printf()Pernyataan diatas berupa pemanggilan fungsi printf()
dengan argumen/parameter string :

“Selamat belajar bahasa C”

Dalam C, string ditulis diawali dan diakhiri tanda petik-
ganda("). Pernyataan selalu diakhiri titik koma (;)
sebagai pemberhentian pernyataan, bukan pemisah
antara dua pernyataan.

contoh dalam program :
#include //memanggil praprosesor untuk menyertakan file stdio.h
main() //fungsi utama, sebagai titik awal dan titik akhir eksekusi program
{
printf("selamat belajar\n");//\n untuk pindah garis
printf("bahasa C\n");
}

hasil "
selamat belajar
bahasa C

==============================================================================

#include
main()
{
printf(“\t******\n”); //\t menyatakan karakter tab
printf(“\t* *\n”);
printf(“\t******\n”);
}
hasil eksekusi :
******
* *
******

==============================================================================

Secara umum, format penulisan printf() :
printf(“string kontrol”, daftar argumen);

String kontrol berupa satu/sejumlah karakter yang
akan ditampilkan atau penentu format yang akan
mengatur penampilan argumen di daftar argumen.
Penentu format diantaranya berupa :
%d untuk menampilkan bilangan bulat (integer)
%f untuk menampilkan bilangan pecahan
%c untuk menampilkan sebuah karakter
%s untuk menampilkan sebuah string

contoh:

#include
main()
{
printf(“Nama Mahasiswa : %s\n”, “Cerdas”);
printf(“Nomor Mahasiswa : %d\n”, 201051);
printf(“IPK : %f Predikat : %c\n”, 4.0, ‘A’);
}

Hasil eksekusi :
Nama Mahasiswa : Cerdas
Nomor Mahasiswa : 201051
IPK : 4.000000 Predikat : A

=======================++++++++++++++++++++++++++++++++==========================
Praprocessor #include
#include adalah pengarah praprosesor untuk
membaca file-judul (header file), yaitu file yang
berisi deklarasi fungsi dan definisi konstanta.
Header file diakhiri dengan extension .h. Misal :
#include menyatakan pada compiler
agar membaca file stdio.h saat pelaksanaan
kompilasi.

Komentar
Untuk keperluan dokumentasi agar program
mudah dipahami di suatu saat lain, biasanya
disertakan komentar/keterangan program.
ada dua macam cara menggunakan komentar:
1. //asdfgh
2. /*asdfgh*/

Dengan cara komentar nomor 1, akan menyebabkan semua tulisan di kanan tanda // menjadi tidak ditampilkan.

Dengan cara komentar nomor 2, menjadikan tulisan diantara /* dan */ tidak ditampilkan.

Bahasa C

Scope of C application

C biasa untuk pemrograman sistem:
-Assembler
-Interpreter
-Program paket : wordstar, dbase
-sitem operas : unix, linux
-editor
-kompiler
-program bantu (utility)

C as an medium level language
-C bukanlah bahasa yang berorientasi pada

mesin (ciri low level language : bahasa mesin
dan assembly)

-C mengkombinasikan elemen dalam high level language (Pascal & Basic) dan low level language

-C mempunyai kecepatan eksekusi

Strength of C
-C banyak memiliki operator untuk memanipulasi data

-C memungkinkan untuk membuat program yang terstruktur

-C merupakan bahasa yang berorientasi pada permasalahan, bukan pada mesin

-Kecepatan eksekusi C mendekati kecepatan eksekusi low level language

-C memungkinkan memanipulasi data dalam bit maupun byte dan alamat suatu data (pointer)

-C mudah di gunakan dan dipahami, karena C merupakan bahasa pemrograman dasar

Weakness of C
-Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan
program kadang membingungkan programmer

-Para programmer C tingkat pemula umumnya
belum pernah mengenal pointer dan tidak terbiasa menggunakannya. Terkadang pointer membuat pusing, karena bila salah mengoperasikannya dapat membuat nilai berubah - berubah sendiri

Jumat, 28 Mei 2010

Shutdown Otomatis pada komputer

Ketika kita menggunakan komputer, seringkali kita acapkali meninggalkannya. Hal tersebut terjadi, mungkin saja karena ketiduran, asik ngobrol, ada acara lain, ke rumah teman, dan sebagainya.

Bila hal ini sering terjadi, bisa saja PC komputer anda mengalami ngambek atau sakit karena sering di cuekin. So, Obatnya apa yah ? Pada tutorial dibawah ini, anda bisa mengetahui bagaimana sih agar komputer kita secara otomatis melakukan shutdown pada waktu yang telah ditentukan. Semua ini, anda lakukan tidak perlu menggunakan perangkat lain, cukup windows anda dan yang pastinya tidaklah sulit untuk dilakukan.

Berikut 5 (lima) langkah-langkah mudah tersebut :

Pertama, klik menu Start dan pilih RUN atau anda cukup melakukan klik Windows + r.

Kedua, untuk melakukan perintah Shutdown otomatis, langsung saja anda ketik tsshutdn AA / Powerdown atau tsshutdn AA saja (AA adalah waktu rentang periode shutdown yang anda inginkan dalam hitungan detik). Contohnya : anda ingin mematikan komputer anda 1 menit kemudian atau 1 jam kemudian, tinggal anda ketik tsshutdn 60 (1 menit) atau tsshutdn 3600 (1 jam). Kemudian klik OK.

Ketiga, maka timbullah pesan dari Command Prompt anda, yaitu System is Shutingdown in 60 seconds (1 menit) atau 3600 seconds (1 jam).

Keempat, seandainya anda ingin menggagalkan perintah anda tersebut, tinggal anda klik Ctrl + C untuk membatalkannya.

Kelima, Bila anda tidak ingin menggagalkan perintah tersebut, biarkan jendela windows itu Open, atau lakukan minimize saja, karena apabila di Close, maka perintah anda tersebut gagal atau Timer-nya tidak akan berjalan.

Memblok situs tanpa bantuan aplikasi pihak ketiga

Kebanyakan dari kita terutama seorang pemilik warnet atau admin IT suatu perusahaan pasti pengennya untuk memblok situs yang dianggap bisa mengganggu aktivitas LAN juga kenyamanan user yang ada pada jaringan Network tersebut.

Banyak software atau program yang tersedia dan berfungsi untuk memblock alamat situs yang tidak kita inginkan. Akan tetapi menggunakan suatu software di PC client bukanlah solusi yang tepat, karna selain bisa memberatkan kinerja PC itu sendiri, juga sebagian besar pengguna bisa dengan mudah mencari akal untuk mengganti settingan pada software tersebut.

Well, dengan cara ini kita bisa dengan mudah memblock beberapa alamat situs yang tidak kita inginkan tanpa menggunakan software apapun.Tricknya adalah :


1. Buka C:WINDOWSsystem32driversetc
2. Cari file dengan nama “HOSTS“
3. Open with “Notepad”
4. Dibawah IP “127.0.0.1 localhost” tambahkan nama website yang ingin anda blokir
Sebagai contoh “127.0.0.2 www.bing.com” (Tanpa tanda petik)
5. Selesai, and that site will no longer be accessable.

(apabila file dengan nama “HOSTS” tidak kamu dapati dalam folder system32, maka kamu bisa menggunakan fasilitas Search yang ada di windows, dan kamu bisa langsung cari file HOSTS tersebut di drive C)

Yang perlu di ingat disini adalah, semakin banyak website yang mau kita blokir maka ujung IPnya harus berurutan, mulai dari 1 sampai berapa banyak situs yang akan diblok.

ex :
127.0.0.1 localhost
127.0.0.2 www.google.co.id
127.0.0.3 www.acehforum.or.id
127.0.0.4 www.yahoo.com